Sabtu, 30 Juli 2022

Dasar-Dasar Marketing Untuk Usaha Kecil

Dasar-Dasar Marketing Untuk Usaha Kecil


Marketing menjadi sebuah pokok utama dalam setiap usaha. Marketing yang bagus akan mampu merangkul para pelanggan untuk tetap setia bahkan menarik para konsumen baru untuk menggunakan produk kita. Banyak cara dan metode yang bisa digunakan. Untuk kali ini Majalah Pungusaha Muslim edisi perdana mengetengahkan dasar Marketing untuk usaha kecil yang sangat mudah dicerna.

***

Esensi dari marketing adalah memahami kebutuhan pelanggan dan mengembangkan rencana untuk memenuhi kebutuhan mereka. Setiap orang yang memiliki usaha menginginkan agar usahanya tumbuh. Cara yang paling efektif untuk menumbuhkan serta mengembangkan usaha Anda adalah dengan fokus pada pertumbuhan organis.

Anda bisa meningkatkan pertumbuhan organik dengan empat cara yang berbeda. Yakni:

  1. Mendapatkan lebih banyak pelanggan.
  2. Mempengaruhi pelanggan untuk membeli lebih banyak produk.
  3. Mempengaruhi pelanggan untuk membeli produk yang lebih mahal dan meningkatkan penjualan    masing-masing pelanggan.
  4. Mempengaruhi pelanggan untuk membeli produk yang lebih menguntungkan.

Empat hal ini akan meningkatkan pendapatan dan keuntungan Anda. Mari kita fokus pada poin pertama: mendapatkan lebih banyak pelanggan. Mengapa? Karena dengan mendapatkan lebih banyak pelanggan, Anda meningkatkan data pelanggan dan pendapatan yang berasal dari data yang lebih besar.

Bagaimana Anda menggunakan marketing untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan?

· Meluangkan waktu untuk melakukan riset dan menciptakan rencana pemasaran strategis.

· Mengarahkan pengembangan produk agar sampai pada pelanggan yang sebelumnya tidak tertarik.

– Harga produk dan jasa yang bersaing. 

· Mengembangkan pesan dan materi berdasarkan solusi.

Pentingnya target pasar dalam usaha kecil

Saat menghadapi pelanggan, ingatlah akan pentingnya target marketing. Alasan mengapa ini penting karena hanya proporsi dari populasi yang akan membeli produk atau jasa. Dengan menempatkan upaya sales dan

marketing pada ceruk pasar yang tepat, membuat Anda lebih produktif dan tidak membuang waktu dan energi Anda.

Penting untuk mempertimbangkan segmentasi virtual dengan memilih vertikal tertentu untuk mewakili apa yang Anda tawarkan. Vertikal tersebut memiliki kesamaan dengan produk dan jasa Anda. Sekali lagi, ini akan menghindarkan Anda dari membuang waktu yang berharga dan uang.

Pemasaran usaha kecil dan besar yang berbeda 

Jika Anda seperti kebanyakanpengusaha kecil dimana anggaran pemasaran Anda terbatas. Cara yang paling efektif untuk memasarkan usaha kecil adalah dengan menciptakan program yang menggabungkan antara

aktivitas sales dengan rencana marketing Anda. Kegiatan sales tidak hanya menghemat biaya marketing tapi juga meningkatkan nilai melalui interaksi dengan prospek dan klien Anda. Interaksi ini akan menjadikan riset Anda yang tidak ternilai. 

Usaha kecil biasanya memiliki anggaran marketing yang terbatas. Apakah ini berarti Anda tidak bisa bersaing dengan perusahaan besar? Tentu saja tidak. Ini artinya, Anda harus berpikir sedikit lebih kreatif. Bagaimana jika melakukan promosi dengan melakukan salah satu hal berikut:

· Mengundang vendor atau rekan dan meminta mereka untuk berpartisipasi dalam ‘co-op advertising’.

· Luangkan waktu untuk mengirimkan referal pada pelanggan Anda dan insentif dari total pembelian.

· Pernahkan Anda terpikir untuk mengenalkan diri Anda di media? Publisitas gratis berpotensi melejitkan usaha Anda. Dengan melakukan ini Anda memposisikan diri sebagai ahli dibidangnya.

· Undang orang-orang di sekitar tempat usaha untuk terlibat dalam sebuah acara. Apakah ada acara konser, di mana Anda bisamenjual tiketnya? Ini bisa menjadi sarana publisitas gratis di radio.

Ketika Anda mengeluarkan uang untuk marketing, jangan lupa untuk menciptakan cara untuk memungkinkan Anda tahu jika strategi marketing tidak berjalan. Anda bisa menggantinya dengan cepat dengan pilihan atau metode yang lebih baik. Memulai usaha dengan pemasaran usaha kecil Dengan tekun melakukan pemasaran dan menciptakan strategi yang mudah, seperti mempertahankan akuntabilitas Anda untuk menghubungi sepuluh pelanggan atau prospek setiap hari selama seminggu, Anda akan melihat bisnis Anda tumbuh secara

siginifikan. Yang terpenting adalah tidak dibutuhkan anggaran marketing yang besar untuk mewujudkannya.

Pentingnya Merencanakan Keuangan Secara Bijak

Pentingnya Merencanakan Keuangan Secara Bijak


Perencanaan dalam sebuah bisnis merupakan sebuah elemen yang sangat penting untuk di dalami. Terlebih dengan terbatasnya sumberdaya yang ada maka manajemen perencanaan akan sangat berpengaruh terhadap hasil. Salah satu hal yang perlu direncanakan adalah tentang keuangan. Penuturan menarik oleh Sri Khurniatun, MM, RFA dalam majalah pengusaha muslim edisi pertama ini cukup kental dengan manfaat. Banyak yang bisa kita ambil dari dalamnya.

***

Telah banyak orang yang  mengenal profesi perencana keuangan. Tapi sebenarnya masih banyak pula orang yang belum paham cara kerjanya. Apalagi banyak kalangan agen yang menawarkan produk keuangan tertentu, juga menamakan dirinya perencana keuangan. Sah-sah saja. Karena dia memang menjual produknya menggunakan konsep perencana keuangan.

Tetapi menurut pendapat saya  mereka adalah agen atau tenaga penjual. Bukan perencana keuangan. Lalu bagaimana sesungguhnya cara kerja perencana keuangan?

Perencana keuangan diperlukan sebagai penasihat untuk mengatur keuangan pribadi dan keluarga sekaligus membuat plan atau rencana yang matang dalam mencapai tujuan keuangannya. Seperti menyekolahkan anak, persiapan pensiun, membayar utang, membeli kendaraan dan rumah, berinvestasi, dll. Sumber daya uang
yang dimiliki belum tentu cukup untuk memenuhi semua kebutuhan. Makanya perlu perencanaan yang matang. Atau barangkali si klien memiliki uang banyak, namun tidak tahu mau dikemanakan. Nah, peran
perencana keuangan adalah untuk menganalisa kondisi keuangan klien, kemudian memberikan saran
bagaimana agar tujuan keuangannya bisa tercapai. Tidak ubahnya seperti dokter atau psikolog yang mengobati pasien yang mengalami gangguan kesehatan. Jadi, setiap orang pada dasarnya butuh jasa ini. Adalah salah bila menganggap jasa perencana keuangan terbatas untuk orang kaya saja.

Perencana keuangan juga dibutuhkan dalam mengelola keuangan keluarga secara syariah. Dalam suatu keluarga muslim juga diperlukan keseimbangan hidup,  baik dunia maupun di akhirat. Proses merencanakan keuangan keluarga secara syariah dimulai dari niat untuk merencanakan kehidupan yang baik dimasa
depan. Dan berusaha dengan diringi sikap tawakal. Tujuan keuangan keluarga pun bisa dipecah menjadi tujuan keuangan untuk memenuhi kehidupan di dunia. Seperti merencanakan pendidikan anak, rumah,
kendaraan, liburan, dll. Sedangkan tujuan keuangan untuk memenuhi kebutuhan akhirat, seperti biaya
umroh/haji, zakat/sedekah, berkorban, dll. Tentu, tujuan keuangan ini disesuaikan prioritasnya sesuai dengan prinsip syariah Islam. Misalnya, menikahkan anak adalah prioritas dibanding membelikan rumah untuk mereka. Pendidikan anak lebih diutamakan daripada naik haji, dll.

Hal lain yang membedakan perencanaan keuangan syariah dan konvensional adalah pemilihan produk investasi yang digunakan harus sesuai dengan syariat Islam. Seperti, pada deposito bagi hasil di bank syariah, asuransi syariah, dan reksadana syariah. Aspek transaksi keuangan pun diusahakan tidak melanggar aturan syariat dan menghindari riba (bunga), maysir (judi dan spekulasi), serta gharar (ketidakpastian). Membuat
rencana waris juga tidak boleh melanggar hukum waris Islam. Perbedaan lain adalah adanya cleansing wealth (penyucian harta), berupa zakat, infak, sodakoh, dan wakaf. Jadi, perencanaan keuangan syariah senantiasa diletakkan pada prinsip halal dan barokah sekaligus berorientasi kepentingan dunia dan akhirat.

Hasil akhir dari perencanaan keuangan syariah adalah terpenuhinya kebutuhan primer, pengumpulan aset dan investasi secara Islam —dunia dan akhirat. Profesi perencana keuangan ada 2 macam. Pertama adalah yang
terikat pada lembaga keuangan tertentu seperti bank, asuransi, atau manajer investasi. Dimana dalam memberikan rekomendasi dikaitkan dengan produk yang mereka promosikan. Kedua adalah perencana keuangan independen yang tentunya bisa memberikan saran obyektif karena tidak terikat pada kepentingan menjual produk tertentu. Nah, saya sendiri lebih memilih independen agar lebih obyektif dan bisa memberikan rokemendasi yang pas buat klien tanpa ada kepentingan lain.

Lantas, bagaimana tips memilih perencana keuangan? Tentunya selain independen juga harus bisa memberikan rasa nyaman, aman dan kepercayaan yang tinggi terhadap klien. Selain itu, pengetahuan seorang
perencana keuangan juga sangat penting. Tanyakan pendidikan formal atau sertifikasi apa yang dimiliki perencana keuangan. Ini penting agar mampu memberikan solusi tiap klien yang beragam. Meski ’menjual’ jasa ini tidak mudah, tetapi saya yakin akan tetap eksis. Mengikat sejujurnya, banyak keluarga yang
membutuhkan arahan dalam merencanakan keuangannya. Meski masih ada sebagian keluarga yang enggan berkonsultasi soal keuangannya.

Nah, bagi pembaca Majalah Pengusaha Muslim yang ingin curhat masalah keuangan keluarga yang sesuai tuntunan Islam. Atau ingin dibuatkan rencana keuangan untuk menjamin masa depan keluarganya, silakan hubungi saya dinomor telepon 021-92519848. Atau kunjungi www.srikhurniatun.blogspot.com. Email: kurnia_09@yahoo.com.

(Sri Khurniatun, MM, RFA adalah perencana keuangan, Managing Director Kurnia Consulting, dan member IARFC (Asosiasi Perencana Keuangan Internasional yang berpusat di Ohio, Amerika Serikat)

9 Aspek Penting Sebelum Memulai Usaha

9 Aspek Penting Sebelum Memulai Usaha


Permulaan terkadang manjadi sebuah teka-teki bagi pelaku setiap hal. Pun demikian dengan permulaan sebuah bisnis. Banyak hal yang harus dipelajari dan kuasai agar mampu membuat permulaan yang baik dan terus tumbuh berkelanjutan. Artikel tentang aspek penting sebelum memulai usaha di majalah pengusaha  muslim edisi perdana ini sangat menggelitik untuk kita terapkan dalam permulaan usaha di dunia yang sebenarnya

***

Memulai usaha atau bisnis  bagi kebanyakan orang bukanlah hal yang mudah.  Biasanya banyak ketakutan
yang menghantui, sehingga tak jarang membuat orang urung memulai bisnis. Dalam sebuah seminar, Gerald Abraham —seorang penasehat bisnis sebuah firma hukum, pemilik sekaligus direktur sebuah konsultan keuangan di tahun 2006 mengatakan, ada 9 aspek penting sebelum memulai usaha.

1. Memahami konsep produk atau jasa secara baik
Memahami konsep produk atau jasa yang akan menjadi bisnis inti adalah hal utama yang perlu diperhatikan. Memahami bukan hanya secara teknis produksi, tetapi juga pasar dan prospek.  Mulai dari lingkungan yang

terkecil hingga lingkungan yang terbesar. Dalam topik ini dibahas secara menyeluruh aspek-aspek yang penting dalam melakukan analisa atas kelayakan dan prospek produk. Termasuk produk yang benar-benar baru dengan melihat sisi human behavior, kebutuhan pasar dan lainnya.

2. Membuat visi dan misi bisnis
Setiap orang yang mau memulai bisnis harus mengetahui visi dan misinya agar tetap fokus terhadap tujuan bisnis dan organisasi yang awal. Tak sedikit disaat usaha mulai berkembang pada tahap berikutnya mengalami kegagalan. Lantaran organisasi tersebut tidak fokus terhadap peningkatan kemajuan bisnis awal
akibat terlalu banyak mencoba mengembangkan bidang usaha baru lain

3. Perlunya winning, positive dan learning attitude untuk menjadi sukses

Di samping pemahaman, sikap mental merupakan kunci keberhasilan dalam usaha. There is no over night success –tidak ada kesuksesan yang bisa diraih dalam waktu semalam. Ini sesuatu yang harus dicamkan setiap calon “entrepreneur”. Sukses membutuhkan waktu, sikap tidak menyerah, proses belajar
berkesinambungan, dan melihat permasalahan secara positif. Dengan demikian Anda semakin terasah kejeliannya melihat setiap peluang dan belajar atas setiap kegagalan.

4. Membuat perencanaan dan strategi bisnis yang efektif
Secara statistik hampir seluruh kegagalan bisnis kecil dan menengah disebabkan oleh kurang efektifnya perencanaan bisnis yang dibuat. Perencanaan bisnis perlu digambarkan secara akurat, sejalan dengan realitas pasar atau praktek yang ada dalam suatu industri. Misal, kapasitas produksi dan tingkat utilitas, proyeksi kenaikan harga dan biaya serta aspek lainnya. Sistematika perhitungan, proyeksi pendapatan dan biaya
harus dibuat secara tepat. Ini penting untuk menghitung secara akurat kebutuhan modal investasi dan modal kerja. Termasuk struktur biaya untuk persiapan awal, tahap percobaan, produksi secara komersial, inventori, distribusi, pemasaran, administrasi, sumber daya manusia dan juga komponen pendapatan
usaha. Pemahaman yang baik atas hal ini akan membantu calon entrepreneur mengindentifikasi potensi resiko bisnis, manajemen dan keuangan serta membuat langkah-langkah pengendalian setiap resiko.

5. Pentingnya pengetahuan dasar manajemen, organisasi dan system Setiap usaha dari yang paling
kecil sekalipun membutuhkan manajemen yang baik untuk  memastikan proses pemasaran, produksi, distribusi dan penjualan berlangsung dengan baik. Sistem manajemen yang buruk akan mengakibatkan adanya biaya yang tidak perlu. Seperti, bahan baku yang terbuang, pekerja yang tidak produktif, koordinasi dan komunikasi antar pegawai yang tidak efektif, sehingga banyak keputusan yang terlambat. Hal-hal
tersebut menjadikan pemborosan cost, waktu dan produktivitas kerja karyawan. Ujungnya, proses bisnis pun terhambat.

6. Optimalisasi sumber daya manusia
Sumber Daya Manusia atau SDM merupakan salah satu kunci keberhasilan usaha yang sangat
penting. Banyak pakar yang menyadari bahwa merekrut pegawai yang tepat dan berpotensi dapat menutup kelemahan manajemen, organisasi dan sistem dalam jangka pendek. Dengan SDM yang tepat, maka kita sudah setengah jalan untuk menjadi sukses.

7. Pemimpin yang mumpuni dan kreatif
Dalam memulai usaha, setiap calon entrepreneur akan dihadapkan dengan banyak permasalahan. Ini akibat
kepemimpinan dan pembuatan keputusan yang tidak tepat. Kreativitas seperti “thinking outbox” atau kemampuan melakukan analisa permasalahan di luar pemahaman yang sudah ada. Dan mencari alternatif solusi kreatif akan sangat membantu usaha Anda untuk berhasil. Kreativitas juga membantu Anda dalam menyesuaikan produkproduk agar dapat diterima pasar. Termasuk jeli melihat berbagai peluang baru. Sosok pemimpin yang mumpuni sangat penting dalam menghadapi berbagai masalah. Ia akan menjadi tempat
last resort solusi atas semua permasalahan sekaligus menjadi panutan. Termasuk menjadi sandaran bagi pembuatan keputusan atau solusi alternatif yang tepat

8. Pengetahuan dasar pengelolaan keuangan dan pembiayaan 
Pemahaman atas aspek ini adalah sangat penting dalam perkembangan usaha Anda. Seringkali produksi terganggu karena pengelolaan keuangan yang tidak baik. Ilmu ini penting dipelajari, sebab menjadi variabel
krusial dalam usaha. Misal, pengetahuan dasar atas cash flow atau arus kas, biaya pendanaan, modal kerja dan investasi, struktur modal, aset perusahaan, penyertaan modal dan lainnya.

9. Pemasaran, pelayanan dan product brand
Pemasaran merupakan ujung tombak keberhasilan penjualan produk atau jasa. Sebaik apapun produk atau jasa tanpa pemasaran yang baik, maka akan sangat sukar untuk meningkatkan penjualan plus keuntungan usaha.

Di pihak lain tanpa pelayanan yang baik kepada pelanggan, maka akan sukar pula suatu usaha
memperoleh pelanggan yang loyal —-kunci perkembangan usaha. Pelayanan yang baik akan menciptakan product brand yang baik kepada calon pelanggan baru. Finalnya, berefek kepada keberhasilan usaha Anda.

Ilmu Entrepreneurship: Menengok Peluang Toko Online

Menengok Peluang Toko Online



Toko online belakangan semakin marak dengan segala pernak-perniknya. Segmen produk juga semakin beragam ditawarkan Ipan Pranashakti KIP yang beliau adalah praktisi bisnis dan marketing serta Direktur Visimaster Web Mediatama juga Owner dari Virtual Consulting www.ipan.web.id menulis sedikit ulasan tentang toko online ini di majalah pengusaha muslim edisi perdana. beliau juga dapat dihubungi di email: ipan@visimaster.com

***

Potensi usaha melalui toko online di Indonesia saat ini masih tinggi. Rantai pemasaran produk-produk yang dijalankan secara offline, masih berpeluang dikembangkan dengan sistem online. Termasuk jenis produk-produk kreatif yang tidak semua orang ahli dalam memasarkan secara online.

Jangkauan internet di negara ini turut meningkatkan peluang toko online. Tidak saja sebagai rantai distribusi
informasi, namun juga sebagai media transaksi. Secara garis besar, jumlah pemakai internet terus berkembang pesat. Menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pada tahun 2000, jumlah pengguna internet sebesar 1,9 juta orang. Ditahun 2008, sudah mencapai 25 juta pengguna. Artinya, tingkat penggunaan internet yang semakin tinggi, menggambarkan minat dan kebutuhan terhadap akses internet juga semakin tinggi. Ini menjadi peluang media online untuk mengembangkan pasar online makin luas, baik perdagangan barang, jasa, maupun informasi. Dan, salah satunya melalui toko online.

Dukungan layanan internet juga semakin berkembang. Masing-masing provider seluler menawarkan akses internet dengan mudah dan bertarif kompetitif. Ini menguntungkan pemakai dari sisi harga yang semakin
terjangkau. Walaupun, secara kualitas, akses internet mungkin belum menjadi alat persaingan yang sebenarnya dari provider. Namun, inilah kesempatan mengembangkan toko online. Dengan 25 juta pemakai internet di Indonesia, maka pastilah di dalamnya sudah mewakili berbagai segmen pasar.

Toko online sempat menjadi perhatian berbagai kalangan, baik sebagai alat pemasaran atau tempat usaha.
Artinya, sebagai media untuk penjualan sekaligus sumber pendapatan. Toko online memang memiliki nilai
kepraktisan tinggi, namun tetap memiliki fungsi yang informatif. Kepraktisannya dalam level pengusaha, setidaknya ada dua hal yang berbeda. Pertama, praktis bagi pengusaha yang sedang merintis usaha. Membuat toko online itu mudah dan murah daripada harus membuat toko secara fisik dengan puluhan cabang di banyak kota. Kedua, praktis bagi pengusaha yang sudah mempunyai produk populer. Dengan toko online, semakin mendekatkan produk ke masyarakat secara real time 24 jam, dengan sistem yang mudah dan dana yang terjangkau.

Toko online dengan jangkauan aksesnya secara online, sebenarnya mampu meneruskan rantai informasi produk yang terputus, yang mungkin sebelumnya masih menggunakan media informasi offline. Rantai informasi yang terputus itu, misalnya, adanya pelanggan setia yang kehilangan informasi alamat atau nomor fax dari perusahaan penyedia produk atau jasa. Namun, seiring dengan penyediaan toko online, maka pelanggan tersebut bisa mengakses search engine. Misalnya, dengan menggunakan Google, pelanggan dapat mencari dengan mudah —bahkan sampai detil— mulai dari alamat, fax sampai produk dan harga.

Masih sebatas informasi pun, toko online sudah mampu menjangkau lebih kuat. Masyarakat pun mulai nyaman dan familier dengan keberadaan internet. Misalnya, untuk memilih barang, memesan, membayar
dengan internet banking atau paypal, juga dalam memantau proses pengiriman. Pada tahap awal, menjalankan toko online disambi dengan aktivitas lain. Tidak harus menyewa atau membangun tempat sendiri. Inilah alasan mengapa banyak orang menempuh bisnis dengan toko online.

Ipan Pranashakti KIP adalah praktisi bisnis dan marketing. Direktur Visimaster Web Mediatama. Owner dari Virtual Consulting www.ipan.web.id .
Dapat dihubungi di email: ipan@visimaster.com

Ilmu Entrepreneurship: Hanya Bermodal Luar Biasa

Modal selalu menjadi bayang-bayang setiap calon pengusaha. Darimana datangnya dan bagaimana mendapatkan modal bahkan menjadi pemikiran serius sebelum usaha dimulai. namun sebenarnya dibalik semua itu ada sesuatu yang tak kita sadari. Makalah majalah pengusaha muslim edisi perdana ini akan membuka diri kita untuk menyadari bahwa sebenarnya kita telah memiliki modal yang sangat banyak. 

***

Banyak orang mengeluh merasa tidak punya modal untuk mulai berwirausaha. Seandainya saja mereka mau sedikit merenung. Dan sesungguhnyalah, Allah telah memberikan modal yang tak ternilai harganya. Yang paling mendasar, Allah telah memberikan kita modal berupa berbagai indera yang sangat sempurna.

Dengan indera tersebut kita mampu melihat dan membaca peluang, mendengarkan informasi, mencicipi kualitas produk hingga merakit sebuah produk. Belum lagi anugerah-anugerah Allah yang dengan kekufuran kita, tidak tersadari. Tempat tinggal kita yang saat ini kita tempati, entah ngontrak atau sementara masih milik orang tua adalah modal usaha. Motor yang selama ini kita kendarai kemana-mana, juga bisa menjadi modal usaha. Pesawat telepon di rumah, walaupun iuran sementara masih ditanggung orang tua juga termasuk modal usaha. Jadi perasaan ketidakberdayaan tak memiliki modal yang selama ini menggelayuti harus dibuang jauh-jauh.

Seorang muslim terlahir dengan berbagai potensi yang luar biasa. Sadar atau tidak sadar, lahir sebagai seorang muslim adalah modal paling luar biasa bagi seorang manusia. Anugerah surga hanya akan diberikan kepada hamba-Nya yang mati dalam keadaan Islam. Bila saja seorang manusia terlahir bukan muslim, sungguh ia dalam kondisi yang amat berbahaya. Karena bisa saja hingga kematian menjemput ia tetap dalam keadaan kafir sebagaimana ia terlahir dalam keadaan tidak ber-Islam. Allah Maha Agung, yang telah menempatkan kaum muslimin dengan berbagai karunia modal yang sangat luar biasa, bila kita mau mentadaburi ayat-ayat-Nya.

Islam telah mengajarkan kepada pemeluknya, agar senantiasa mau merenung dan berpikir. Ini juga merupakan kunci keterbukaan kita akan berbagai macam modal yang selama ini bagaikan tersembunyi, di
bawah pelupuk mata kita. Al-Quran sebagai tuntunan yang sangat mukjizat, juga merupakan modal yang sangat luar biasa. Di dalamnya berisi berbagai petunjuk dalam menjalani kehidupan. Memang, di dalam Al-Quran tidak ada penjelasan praktis bagaimana mulai berwirausaha, bagaimana mencari modal dan sebagainya. Namun bila kita cermati kandungan Al-Quran, dengan seksama, akan kita temui berbagai strategi dasar dalam berwirausaha. Tentunya bila kita termasuk sebagai orang-orang yang selalu membaca Al-Quran, baik matan maupun maknanya.

Banyak sekali ayat Al-Quran yang diakhiri dengan kalimat tersirat “apakah mereka tidak berpikir” atau “apakah mereka tidak mau merenung”. Yang pada dasarnya adalah agar kita menjadi sosok yang memiliki kemampuan berpikir dan kecerdasan emosional yang mumpuni. Bila hal itu telah tertanam dalam jiwa kita,
sesungguhnya permasalahan modal usaha adalah sesuatu yang sangat mudah pemecahannya. Karena dengan kemampuan berpikir dan kecerdasan emosional yang ada akan membimbing manusia cepat tanggap  terhadap berbagai problematika  kehidupannya. Adalah wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi , yaitu, iqra‘ bismi rabbikal ladzi khalaq, tersirat jelas didalamnya bahwa Islam menganjurkan, lebih tepatnya memerintahkan, manusia untuk mengeksplorasi kemampuan berpikirnya dimulai dengan membaca. Kemampuan intelektual inilah yang kemudian membedakan eksistensi manusia dari makhluk lain, sehingga manusia menjadi makhluk paling unggul bahkan di atas malaikat sekalipun. Dan bukankah itu juga sebuah modal yang sangat luar biasa, yang selama ini tak kita sadari.

Setan sebagai musuh abadi manusia memang selalu menghembuskan kelemahan, menyempitkan pandangan,
meningkatkan kualitas kebodohan dan sikap malas, baik dalam berpikir cerdas maupun dalam beribadah. Setanlah salah satu faktor yang membuat Anda merasa lemah dan tidak memiliki modal. Padahal seorang muslim memiliki berjuta modal, bila ia sadar dan mau memanfaatkan potensi intelektual dan emosionalnya. Allahu akbar!

Saya adalah seorang pengusaha yang sejak dulu tak memiliki “modal”. Namun saya mampu membuat berbagai usaha dengan modal yang ada di sekitar kita. Rumah saya kini penuh dengan berbagai usaha. Ada bimbingan belajar, taman kanak-kanak hingga usaha bakery. Walau saya tidak memiliki likuiditas atau uang
pribadi, namun saya termasuk orang yang tidak takut kekurangan modal. Karena saya melihat banyak orang di sekitar saya yang memiliki uang namun tidak mampu mengembangkan uangnya. Saya hanya takut kepada sikap tidak amanah dalam menjalankan sebuah kerjasama. Memang dibutuhkan kajian yang cukup jeli untuk
menghasilkan sebuah kerjasama yang sukses dan saling menguntungkan. Namun itu bukan inti dari  permasalahan tidak adanya modal. Who wants to follow me?
(Eko Pramono)

Hebat??? Bisnis Modal kecil menghasilkan puluhan juta/bulan

Hebat? Bisnis Modal kecil menghasilkan puluhan juta/bulan

Internet memang gudang bagi banyak informasi. Entah itu baik ataupun sebaliknya. Banyak juga yang menjadikannya sebagai ajang meraup keuntungan namun dengan cara-cara yang serampangan. Bahkan sampai mengambil hak orang lain secara tidak halal. Artikel di majalah pengusaha muslim edisi perdana ini akan mengeuak seperti apa bentuk bisnis itu

***
Situasi ekonomi yang serba sulit tak jarang membuat banyak orang menjadi frustasi. Hingga akhirnya melahirkan sikap-sikap hidup yang menuntut serba cepat. Malah seringkali memaksa seseorang untuk berbuat yang serba instan. Terutama soal pemerolehan materi. Tak sedikit yang ingin mendapatkan penghasilan berupa materi atau uang melimpah, namun dengan cara sesantai mungkin.

Kenyataan inilah yang acapkali dimanfaatkan oleh segelintir orang untuk dijadikan celah peluang bisnis. Ambil contoh, penawaran yang banyak ditemui soal bisnis online. Di mana banyak iklan yang menawarkan kekayaan dalam waktu singkat.

Barangkali Anda pernah mendapatkan penawaran dari sebuah website seperti ini:
“Bagaimana menghasilkan Rp 5 juta hanya dalam waktu 30 hari. Jaminan uang kembali 100%”. Tawaran
seperti itu pastilah menggiurkan.

Bisa dikatakan ini sebagai scam. Scam atau dalam istilah asing disebut confidence trick adalah perbuatan memanipulasi orang lain yang dilakukan untuk mendapatkan kepercayaan orang tersebut terhadap si pelaku demi mendapatkan keuntungan. Scam atau penipuan biasanya dilakukan dengan memanfaatkan kekurangan
manusia. Seperti ketidakmampuan, ketidaktahuan, ketidakpahaman dan lain-lain. Para korban penipuan
scam bukan berarti orang-orang bodoh. Mereka dijerumuskan oleh pelaku yang mengeksploitasi kekurangan dan keluguan mereka.

Secara praktik, para pelaku scam hampir selalu berdalih bahwa mereka telah menjelaskan dengan lengkap. Meski sebenarnya, banyak yang disembunyikan. Sebagai analogi, cara seperti ini juga biasa dilakukan oleh para oknum salesman kartu kredit yang menyembunyikan biaya yang harus ditanggung oleh pemegang kartu.
Misalnya, tentang besarnya bunga, penghitungan bunga, dan penghitungan denda.

Salah satu bentuknya adalah penawaran ebook tentang “cara menjadi kaya” dan menunjuk pembeli sebagai reseller. Setelah itu, pembeli mendapat link reseller. Format alamat biasanya: http://www.web-pemilik-program.com/?id=Member. Karena ingin cepat kaya, maka reseller menyebarkan alamat itu ke berbagai direktori, forum, situs iklan baris, blog, dan lain-lain. Itu dilakukan setiap hari, minggu, bulan, dengan biaya berapa pun.

Masalahnya, ketika ada orang meng-klik link iklan reseller itu, mereka biasanya tidak langsung beli. Bisa jadi, alasannya karena tidak punya uang, sedang sibuk, mau segera kuliah, kerja, atau belum paham dengan isinya atau jenis bisnis online-nya. Biasanya mereka mencatat alamat induknya atau halaman sales letter-nya lalu dikopi ke flashdisk. Kemudian mereka mempelajari lagi isinya di rumah. Bila mereka sudah benar-benar
tertarik untuk beli produk, alamat yang pertama kali mereka ingat adalah alamat induk: http://www.webpemilik-program.com. Dan mereka melupakan, lupa, atau tidak tahu ada kode reseller: …./?id=Member.

Bisa dibayangkan, kalau ada 1000 orang melakukan proses pembelian ke http://www.web-pemilikprogram.
com dengan cara seperti itu, berarti ada 1000 member reseller dirugikan. Sebagai reseller yang sudah repot berpromosi, mereka tidak dapat apa-apa. Karena, 100% pembayaran akan masuk ke rekening pemilik program. Kalau hak reseller adalah Rp 100 ribu per penjualan, maka kalau ada 1000 reseller, berarti pemilik program sudah memakan hak reseller sebesar Rp 100 juta. Belum lagi, jika jumlah reseller lebih dari itu. Sudah capek promosi, tapi tidak dapat apa-apa. Sistem link reseller inilah yang memperkaya pemilik program. Artinya, jika Anda menjadi member reseller dari program apa pun dan Anda masih mempromosikan web pemilik program dengan cara seperti itu, maka bersiap-siaplah Anda kecewa. Karena Anda bakalan tidak mendapatkan apa-apa dan otomatis Anda dalam kerugian besar.

Bagaimana pun juga, mendapatkan penghasilan harus ditempuh dengan bekerja. Tidak ada penghasilan besar mampir dalam sekejap, tanpa melalui sebuah perjuangan untuk mendapatkannya. Apalagi jika ditempuh dengan jalan syar’i, pastilah penghasilan itu akan dapat dipertanggungjawabkan. Sekali lagi, dalam sistem reseller ini jika berkembang, maka pemilik program yang akan menuai hasil berlimpah. Dan belum menjadi
sebuah jaminan ebook yang dibuatnya itu bisa menjadikan Anda kaya.

Lantas, bagaimana aspek syar’i meninjau bisnis ini? Bisa dikatakan bisnis ini masuk dalam kategori gharar. Menurut bahasa Arab, makna al gharar adalah, al khathr (pertaruhan), sehingga Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah menyatakan, al gharar adalah yang tidak jelas hasilnya (majhul al ’aqibah). Sedangkan, menurut Syaikh As Sa’di, al gharar adalah al mukhatharah (pertaruhan) dan al jahalah (ketidakjelasan). Perihal ini masuk dalam kategori perjudian.

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa jual beli gharar adalah semua jual beli yang mengandung ketidakjelasan, pertaruhan atau perjudian. Dalam syari’at Islam, jual beli gharar ini terlarang. Dengan dasar sabda Rasulullah salallahualaihi wa salam dalam hadits Abu Hurairah yang artinya: “Rasulullah  salallahualaihi wa salam melarang jual beli al hashah dan jual beli gharar.”

Dalam sistem jual beli gharar ini terdapat unsur memakan harta orang lain dengan cara batil. Padahal Allah melarang memakan harta orang lain dengan cara batil sebagaimana firman-Nya dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 188 yang artinya:”Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang batil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebagian daripada harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal kamu mengetahui.”

Juga dalam Surat An Nisaa’ ayat 29 yang artinya:”Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu. Sesungguhnya Allah adalah Maha
Penyayang kepadamu.”

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah menjelaskan dasar pelarangan jual beli gharar ini adalah larangan Allah dalam Al Quran, yaitu (larangan) memakan harta orang dengan batil. Begitu pula dengan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau melarang jual beli gharar ini.

Pelarangan ini juga dikuatkan dengan pengharaman judi, sebagaimana ada dalam firman Allah dalam surat Al Maidah ayat 90 yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamr, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan. Maka, jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.”

Sementara dilihat dari peristiwanya, jual-beli gharar bisa ditinjau dari beberapa aspek. Pertama, jual beli barang yang belum ada (ma’dum). Seperti jual beli habal al habalah (janin dari hewan ternak). Kedua, jual beli barang yang tidak jelas (majhul), baik yang muthlak, seperti pernyataan seseorang: “Saya menjual barang dengan harga seribu rupiah,” tetapi barangnya tidak diketahui secara jelas. Atau seperti ucapan seseorang: “Aku jual mobilku ini kepadamu dengan harga sepuluh juta,” namun jenis dan sifat-sifatnya tidak jelas. Atau bisa juga karena ukurannya tidak jelas, seperti ucapan seseorang: “Aku jual tanah kepadamu seharga lima puluh juta”, namun ukuran tanahnya tidak diketahui.

Praktik bisnis tersebut tentu telah makan banyak korban. Salah satunya ialah Nuzullul. Melalui sebuah website, dia menceritakan bergabung dengan sebuah program reseller yang menjanjikan garansi uang kembali jika tidak mendapatkan reseller berikutnya dalam jangka satu tahun.

Sebagai pemain baru, Nuzullul melakukan promosi di berbagai tempat agar link reseller-nya laku terjual. Tapi, setelah 8 bulan, dia tidak kunjung mendapatkan reseller baru. Dia pun ingat. Dalam program
yang dilakoninya ada program garansi. Tepat satu tahun 10 hari, Nuzullul melakukan klaim dan komplain ke ponsel pemilik program. Namun, apa yang didapat? “Jawaban yang saya peroleh cukup memilukan. Meskipun setengah mati, saya yakinkan dengan menyebut nomor id saya,” katanya. Ternyata, Nuzullul tidak diakui nomer resellernya. Selanjutnya bisa ditebak. Nomor ponsel sang pemilik program gagal terus dihubungi.

Kejadian seperti ini, bisa Anda dapatkan testimoninya di berbagai website. Atau Anda cukup cari saja melalui search engine, macam Google atau Yahoo. Aneka luapan kekecewaan mengikuti program reseller akan banyak ditemui. Hal tersebut tentu bisa menjadi bahan pelajaran. Terutama bagi Anda yang belum pernah mencicipi bisnis ini. Jangan sampai Anda terjebak dengan berbagai iming-iming program cepat
menjadi kaya yang berhamburan di internet. Lebih baik, jalani pekerjaan yang halal dan bebas dari syubhat. Selain harta yang Anda terima akan barakah juga akan memudahkan pertanggungjawaban penghasilan Anda tersebut di dunia maupun
akhirat. (Ilham)

Ilmu Entrepreneurship: JALAN MENUJU HARAPAN

JALAN MENUJU HARAPAN

Saudaraku, sidang pembaca yang kami hormati, setiap manusia dituntut untuk selalu belajar bila ia berharap akan kemajuan dan meningkatnya kualitas hidupnya. Dan adalah sesuatu yang sangat wajar apabila dalam proses belajar tersebut ia kemudian melakukan berbagai kesalahan. Dan diantara sebaik-baik manusia adalah orang yang mau belajar dari kesalahan yang ia perbuat, lalu ia berusaha dengan sekuat tenaga untuk mampu berbuat lebih baik dan terlepas dari kesalahan atau berbuat salah.

Majalah Pengusaha Muslim masih berumur dalam hitungan bulan, kami pun berusaha dengan sekuat tenaga untuk melakukan pengaturan terhadap arah tujuan dan harapan majalah ini diterbitkan. Suatu ketika majalah ini mengangkat sebuah sebuah susunan kalimat “Sukses Dunia Akhirat” sebagai visi. Sebuah visi yang mungkin terlalu luas maknanya untuk sebuah harapan terbitnya sebuah majalah. Dan di lain waktu kemudian, terbesitlah sebuah ide untuk mengedepankan peluang, strategi dan syariah sebagai visi majalah ini. Memang kemudian kami pun memilih visi “Peluang, Strategi dan Syariah” sebagai visi majalah kami.

Peluang, tentunya harapan kami adalah majalah ini mampu memberikan informasi luas tentang berbagai peluang bisnis yang ada. Strategi, harapan kami adalah majalah ini mampu memberikan arahan dan bekal dalam melakukan berbagai aktivitas bisnis. Baik menyangkut strategi marketing, SDM, hingga keuangan. Sedangkan syariah, tak pelak lagi harapan kami adalah agar para pembaca sekalian terbekali dengan wawasan ilmiah yang bersumberkan kepada Al-Quran dan As-Sunnah sesuai dengan pemahaman Rasulullah dan para sahabat beliau. Bisnis yang tidak dituntun dengan dasar syariah, tentu akan banyak melanggar syariah. Pelanggaran syariah akan berakibat kepada tidak berkahnya aktivitas bisnis kita. Tidak berkah bukan berarti bisnis tersebut gagal, namun lebih kepada bermakna tidak akan memberikan kita kebahagiaan di dunia dan di akhirat.

Sidang pembaca yang budiman, itulah harapan-harapan kami, untuk menuju kesana bukanlah sebuah usaha yang ringan. Sangat dibutuhkan kesabaran, keteguhan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada para pembaca sekalian yang hingga saat ini masih memberikan dukungannya dalam berbagai bentuk. Semoga Allah membalas amal baik sidang pembaca sekalian. Amin
Ya Rabbal ‘Alamin.

Pengantar majalah pengusaha muslim edisi 2 vol 1